TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bone melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Maros, Senin (28/11/2011).

Rombongan yang dipimpin HA Terwo Pabokori itu untuk melihat secara langsung pengelolaan kepariwisataan di Maros.

Ia mengemukakan, dipilihnya Maros sebagai tempat kunjungan karena Maros memiliki objek wisata unggulan yang selama ini dikenal seperti Taman Wisata Alam Bantimurung.

"Kami menyadari Bantimurung sebagai primadona pariwisata Maros telah memberi kontribusi bagi pendapatan daerah. Makanya kami perlu mengetahui pengelolaan kapariwistaaan di daerah ini," tuturnya.

Kunjungan ini diterima langsung Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Maros, Erhan Haris.

Ia mengemukakan selama ini Bantimurung menyumbang sekitar Rp 5 miliar per tahun untuk pendapatan asli daerah (PAD) Maros. Pendapatan itu baru berasal dari karcis tanda masuk pengunjung.

"Selanjutnya pada 2012, Bantimurung rencananya akan dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana wisata pendukung. Diantaranya waterboom dan sarana permainan lainnya," tambahnya.

Saat ini anggaran untuk pengembangan pariwisata naik menjadi Rp 35 miliar. Selain itu, Maros juga kaya dengan objek wisata lain yang saat ini dalam tahap pengembangan.(*)